Friday, May 8, 2015

Konsep Cinta


Manusia sebagai makhluk psikologi artinya manusia sebagai makhluk yang berperasaan. Perasaan ini dapat diwujudkan melalui proses cinta dan kasih. Cinta kasih ini merupakan bagian dari kehidupan manusia. Cinta dan Kasih memiliki perbedaan, yaitu cinta itu lebih mengandung pengertian tentang rasa yang mendalam, dan kasih merupakan pengungkapan untuk mengeluarkan rasa, mengarah pada yang dicintai. Kehidupan yang dipenuhi rasa cinta kasih, kasih sayang, dapat meningkatkan semangat hidup seseorang terutama dalam hal membangkitkan kreatifitas manusia. Beberapa perbedaan yang sangat signifikan antara Cinta dan Nafsu diantaranya yaitu : Cinta itu bersifat manusiawi, rohaniah, menunjukan perilaku memberi , sedangkan nafsu bersifat jasmaniyah, dan cenderung menuntut.
Cinta memiliki 3 unsur, yaitu keterikatan, keintiman, dan kemesraan. dan ada 4 syarat untuk mewujudkan cinta kasih yaitu, pengenalan, tanggungjawab (responsibility), perhatian (care), dan saling menghormati (Respect). Cinta akan membawa manusia dalam kehidupan yang homohumanus apabila cinta itu dilandasi dengan selimut cinta (agama , norma, nilai dan moral), tapi sebaliknya apabila selimut cinta itu terlepas maka cinta akan membawa ke kehidupan yang dehumanisasi (pengurangan arti nilai kemanusiaan). Rasa tanggung jawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, pengertian dan saling terbuka akan membangun sebuah cinta yang utuh.

Cinta Menurut Agama

Mungkin bisa dikatakan bahwa cinta adalah hal yang sangat berarti bagi diri kita sepanjang hidup kita , kasih dimana sesuatu yang memiliki hal yang sangat berarti untuk saling mengasihi antara sesame manusia. Bila kata cinta dan kasih digabungkan menjadi satu menjadi cinta kasih ,akan menjadi kata yang sangat bermakna bagi hidup kita. Cinta sendiri sangat sakral bagi hidup kita saling mencintai , saling menyayangi dan saling pengertian ,  dimana semua ini berhubungan dengan perasaan yang ada dalam hati yang timbul dari ketertarikan pada suatu lawan jenis yang menjadi ingin rasa memiliki dan menjadi sepasang yang tak ingin lepas dari sesuatu tersebut. Kasih yang menjadi pelengkap dari kata cinta yang satu sama lain saling mengasihi dan menjaga hati dengan baik . tetapi cinta jangan dilaksanakan dengan NAFSU dan GENGSI .  kenapa dengan  NAFSU dan GENGSI karena kita memilih orang tersebut bukan karena iri yang hanya mengikuti hawa nafsu saja dan malu terhadap lingkungan sekitar. Pasti anda pernah mendengar pepatah “ kalau jodoh ga kan kemana”, nah dalam hal ini bisa dikatakan kita memilih dengan sabar jangan terburu buru ,kita telaah mana yang cocok dengan diri kita. Bila kita laksanakan dengan baik , kita akan merasa nyaman dan senang. Zaman sekarang bisa dikatakan semakin ke zaman akan semakin cepat orang merasakan cinta kasih, lalu satu lagi, pacar akan menuruti kata pacarnya dibandingkan dengan orang tuanya , nah kita harus tahu betul , apakan cinta kasih kita direstui atau tidak, karena apabila tidak maka akan menjadi hubungan tidak baik
Cinta dalam agama islam. Simpang siur tentang cinta dalam agama islam , bisa diartikan sebenarnya tidak boleh dikarenakan belum muhrim , karena dalam agama islam belum boleh mencintai dan memiliki lawan jenis sebelum menikah , apabila sudah menikah , baru boleh mencintai dan meiliki.
Sebenarnya cinta dalam agama islam adalah cinta kita terhadap sang pencipta , kita cinta terhadap semua yang telah diciptakan demi meneruskan hidup di dunia yang harus kita syukuri atas segala rahmat dan karunia yang telah diberikan kepada kita di dunia , jangan lah kau mendustai apa yang telah diberikan oleh Allah Swt , kita harus cinta melaksanakan segala apa yang telah diperintahkan dan menjauhi segala larangannnya.

Sumber : 12

No comments:

Post a Comment